1. Harga Nyawa di Idiotnesia = Rp 20.000. Terjadi pada saat kasus pembentukan Provinsi Tapanuli, massa diberi 20.000 untuk berdemo dan untuk membunuh Ketua DPRDnya. Ada lagi kasus nyawa melayang cuma gara2 hutang 500 perak.

2. Percaya Batu Kobokan PONARI SWEAT. Kalau kekuatan supranatural dari batu emang segitu gedenya, mengapa berlomba lomba buat rumah sakit internasional ? toh biaya bangun satu rumah sakit bisa buat beli jutaan botol PONARI SWEAT !

3. Ramalan = ? Lihat aja tiap taun baru apa yang ada di infotainment,RAMAL RAMAL dan RAMAL. Tiap tahun baru heboh banget mikirin ramalan, ampe Mama Laurent, Ki Kusumo, Joko Bodo panen duit

4. Kelakuan Hewan Perwakilan Rakyat. Yang semakin mirip hewan Liat aja kerjaan DPR saban hari ! cakar fraksi sana, cakar sini, koalisi sana, sentil fraksi ini. Kapan Idiotnesia mau maju kalo terus begini ?

5. Bangga banget sama yang namanya Yaharta. Patutkah kita bangga akanIbukota Idiotnesia ini?. Kota Yaharta adalah kota metropolis yang di cap GAGAL oleh dunia luar. Bahkan kemacetan Yaharta sudah jadi bahan acara THE AMAZING RACE 2 ASIA AXN, dengan tantangan melewati jalan tol bandara sampe ke Monas yang macet naujubilah.

6. Boikot Amerika ! Kemana-mana petentang petenteng bawa produk mereka. Main teriak boikot Amerika. Emang segampang itu? Kalo PemerintahIdiotnesia langsung putus hubungan dgn USA, Idiotnesia pasti akan mengalami krisis 5x lebih besar dari tahun ’97

7. Menghitung kesuksesan pemerintah dari Sembako. Emang sembako mempengaruhi tingkat perekonomian? Dan pemerintah yang tak sanggup mewujudkannya bisa dibilang gagal? Ya enggak lah! Negara mana coba yang bakal nulis HEADLINE news di surat kabarnya: Harga Beras di Idiotnesia 500/liter. Malah ketika harga salah satu produk naik meroket langsung dikeluarkan agar nilai inflasi tidak terlalu tinggi.

8. Suka Ditipu Orang Asing. Orang asing menipu Rakyat Idiotnesia dengan pelan, disadari atau tidak. China dengan mengimpor barang sebanyak2nya, Amerika dgn pertambangannya (emang ada orang papua kerja di Freeport? Paling jadi pembantu umum), dan INDIA dengan Sinetron juga Film perusak mental bangsa (Liat aja creditsnya sinetron. Punjabi, Punjabi, Amitabacham (?))

9. Mengutamakan diam itu emas. Lihat saja apa yang dilakuin pejabat pejabat. Diem diem, dapet duit. Diem diem, dapet tunjangan. Diem diem, korupsi. Diem diem, bau !

10. Menghalalkan Segala Cara!. Mau dapet gelar Doktor dalam 1 minggu? Bisa! Mau mengetahui keburukan musuh sehari-hari? Bisa! Mau ngebunuh siapapun tanpa ketauan? Bisa! Duit adalah segalanya, Inikah Idiotnesia?

11. Melakukan Pemborosan di segala bidang. Di bidang media, buat apa PH membuat sinetron sinetron low budget dan low quality (sebut saja = IDIOSIAR) Naga Terbang lah, Buaya bunting lah. Kuntilanak beranak, hantupocongkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk lagi mabok. Mendingan kaga usah buat deh!

12. Hobby Telat! Kenapa sih orang Idiotnesia ini telat semua! Giliran Malaysia SUDAH mengambil Sipadan dan Ligitan kita bekoar GANJANG MALAYSIA! MERDEKA ATO MATI! Lah, emang kemana aja kita pas Sipadan disini? Kita anggurin aja. Dan sekarang Sipadan udah jadi the best dive site in the world ama Malaysia!

13. OSPEK adalah sarana membentuk mental pemimpin ? nonono ! ospek bisa dibilang cuma sarana para senior buat bales dendam. Kalo udah dipukul, Dimarahin dll terus mau diapain? Bunuh? Mana ada namanya OSPEK di luar negeri?

14. Banyak Partai = demokrasi ? Jumlah partai di Idiotnesia mungkin bisa dibilang TERBANYAK di dunia. Kalau mau dikalkulasikan dari zaman Suharno sampe SHY jumlahnya berkisar 150. Dari segitu, paling partai besarnya 15, sisanya partai gurem. Buat apa partai banyak2 coba? Manjangmanjangin kertas pemilih aja. dan yang jelas buang buang DUIT aje.

Belive it or not

Sumber: [You must be registered and logged in to see this link.]

Tambahin komentar : klik disini

heyy mas saya menyukai postingan anda ini.
lepas dari semua itu tidak mungkin hal itu terelakan, itu semua sudah menjadi tradisi, dan tradisi itu sukar untuk dihilangkan (apalagi yang menghilangkan tidak sesuai dengan populasi atau hanya satu : 100 manusia di Indonesia ini )..

hal ini menjadikan IDIOTNESIA menjadi 15 kategori, dan yang diposisi 15 adalah :
15. orang Idiotnesia hanya suka membicarakan kejelekan negaranya sendiri...!